Untuk ke-4 kalinya, Daarut Tauhiid Event Organizer (DTEO) mengadakan program online Islamic Pre-Marriage School dengan tagline “Begitu Mulia dan Berharganya Ikatan Pernikahan, karenanya Perlu Sebaik-baik Ilmu dan Persiapan”.
Sesuai dengan taglinenya, DTEO berikhtiar maksimal untuk membuat kurikulum yang diharapkan cukup representatif dalam hal persiapan pernikahan. Dengan 6 kali pertemuan, masing-masing berdurasi 2 jam – para peserta akan diajak untuk menggali lebih dalam beberapa hal, diantaranya Pentingnya Tauhiid dalam Pernikahan, Fiqih Pernikahan, Ta’aruf dalam Islam, Pentingnya Financial Planning dalam Keluarga, Kesehatan Reproduksi dalam Rumah Tangga, serta Manajemen Konflik dalam Rumah Tangga.
Setiap sesinya, DTEO menghadirkan para pemateri yang ahli di bidangnya, dimulai dari para asaatidz Daarut Tauhiid seperti Ustadz Mulyadi Al-Fadhil S.Sos.I, M.Pd, Ustadz Ahmad Zarkasih, Lc, Ustadz Syahroni Mardani, hingga para praktisi di bidang financial planning yaitu Ibu Ai Nur Bayinah, SEI., MM., CPMM, hingga Komisaris Jasmine MQ Medika dr. Widiyastuti HQD., Sp.OG., M.Kes., M.H. Kes dan trainer profesional Bapak Abdurrahman Yuri Ramdho (ADeda).
Kelas IPMS Batch 4 ini telah dimulai sejak hari Ahad, 12 September 2021, dengan peserta berusia 23-40 tahun dari berbagai propinsi di Indonesia. Di setiap sesinya, para peserta akan diberikan kesempatan untuk bertanya langsung kepada para narasumber. Dan bagi peserta yang berhalangan hadir, DTEO akan memberikan rekaman kepada para peserta dan juga modul materi yang dibagikan melalui Whatsapp Grup.
Salah satu value terpenting yang dihadirkan di setiap sesi IPMS bahwa apapun fase yang kelak akan dihadapi di pernikahan, baik suka maupun duka, para pemateri menyandarkan semuanya kepada betapa tepatnya takdir Allah. “Ilmu medis tentang reproduksi terus berkembang dari masa ke masa, tapi satu hal yang pasti bahwa segala sesuatu sudah ditakdirkan oleh Allah. Misal ada sebuah kondisi medis yang tidak baik, kita sebagai hambaNya harus yakin bahwa ada ikhtiar langit yang bisa memperbaiki keadaan dan yakin bahwa takdir itu pasti dibuat oleh Allah yang terbaik bagi kita,” ucap dr. Wied di pertemuan Ahad, 10 Oktober 2021 dalam tema Kesehatan Reproduksi dalam Rumah Tangga.
DTEO meyakini bahwa ilmu pra nikah saat ini semakin mudah ditemui di manapun, tapi value tauhiid inilah yang ingin selalu ditanamkan kepada para peserta. Oleh karena itu diharapkan kehadiran Islamic Pre-Marriage School di setiap batchnya menjadi pelengkap berbagai ilmu pernikahan saat ini.
Semoga di masa mendatang, IPMS ini bisa diadakan secara offline, seperti masa-masa sebelum pandemi. Meskipun demikian, insyaa Allah, IPMS versi online diikhtiarkan untuk tetap ada agar mudah diikuti oleh para peserta dari daerah maupun negara manapun.
Bagi para jamaah yang ingin tahu lebih detail mengenai kegiatan IPMS ini bisa menghubungi tim DTEO di nomor 0852 8910 1111 atau follow IG @dteventorganizer
Barakallahu fiikum.
Admin
thank you