Inilah 7 Fakta Menarik dan Unik Cappadocia yang Tak Banyak Orang Tahu!

Sisi Lain Cappadocia
Sisi Lain Cappadocia

Cappadocia, tempat yang menjadi destinasi incaran para wisatawan saat berlibur ke Turki. Ditetapkan sebagai salah satu Situs Warisan Dunia pada tahun 1985 oleh UNESCO, kawasan yang berada di Anatolia timur ini menawarkan berbagai pesona untuk diulik lebih jauh.

Meskipun Cappadocia begitu identik dengan wisata balon udaranya, ternyata masih ada banyak fakta lain tentang Cappadocia yang belum banyak orang ketahui. Lalu, apa saja fakta yang dimiliki Cappadocia sehingga menjadikannya incaran destinasi wisata di Turki? Yuk, simak 7 fakta yang sudah Wisata Hikmah rangkum!

 

  •  Cappadocia Bukanlah Sebuah Kota

Masih banyak orang yang mengira bahwa Cappadocia adalah sebuah kota. Namun, nyatanya tidak demikian. Cappadocia merupakan sebuah wilayah yang terdiri dari beberapa kota sekaligus, antara lain Aksaray, Nevşehir, Niğde, Kayseri dan Kırşehir. Luas area Cappadocia sendiri sekitar 5.000 km persegi dengan ketinggian lebih dari 1.000 meter di atas permukaan laut.

  • Memiliki Julukan “Negeri dengan Kuda yang Indah”

Negeri dengan kuda yang indah merupakan julukan bagi Cappadocia. Berasal dari Bahasa Persia dengan istilah “Katpatuka”, julukan ini diberikan kepada Cappadocia bukan tanpa sebab. Melainkan karena mayoritas warga lokal masih memelihara dan menggunakan kuda sebagai moda transportasi.

Menikmati keelokan panorama Cappadocia tidak harus dengan menaiki balon udara lho Sahabat. Menunggang kuda merupakan salah satu alternatif yang bisa Sahabat coba. Kuda-kuda yang ada di sini juga disewakan kepada turis. Sahabat dapat merasakan sensasi menjelajah Kawasan Cappadocia yang memesona dan mengakses lembah serta tempat-tempat yang tidak dapat dimasuki kendaraan. Tertarik mencobanya?

  • Lanskap Cappadocia Tercipta Dari Erupsi Gunung Berapi

Keindahan lanskap Cappadocia memang tidak diragukan lagi. Bentang alam yang menakjubkan ini ternyata tercipta dari erupsi gunung berapi yang menghasilkan lava dan abu vulkanik.

Lava dan abu tebal yang mengeras kemudian membentuk batuan lunak dengan struktur yang beragam dengan tinggi mencapai 45 meter. Ada batuan yang membentuk kerucut dan cerobong asap. Bahkan beberapa diantaranya ada yang terlihat seperti jamur lho, Sahabat. Formasi bebatuan unik dengan berbagai bentuk ini yang juga membuat Cappadocia menySahabatng julukan sebagai “cerobong peri”.

  • Saksi Kehidupan yang Pernah Ditinggali Banyak Bangsa

Fakta selanjutnya mengenai Cappadocia adalah menjadi saksi kehidupan yang pernah ditinggali banyak bangsa. Hal ini juga yang menjadikan Cappadocia sebagai ‘rumah’ budaya dan peradaban.

Bangsa-bangsa yang pernah tinggal di sini antara lain bangsa Asiria, Het, Romawi, Bizantium, Kristen Awal, dan Islam. Keberadaan gereja-gereja, biara, dan masjid yang dipahat dari batu menjadi bukti dan saksi keberadaan bangsa-bangsa tersebut. Beberapa bukti lainnya dapat sahabat temukan di Museum Terbuka Göreme yang berada di Desa Goreme, salah satu desa di Cappadocia yang masih ditinggali hingga saat ini.

  • Mempunyai Kota Bawah Tanah yang Terhubung Oleh Terowongan

Cappadocia seperti tidak berhenti untuk membuat orang terkagum ya, Sahabat. Pasalnya, tak cukup dengan lanskap indah yang unik dan rumah-rumah yang dipahat dari batu, Cappadocia juga mempunyai kota-kota yang terletak di bawah tanah. Kota bawah tanah yang ada di Cappadocia antara lain, Derinkuyu, Kaymaklı, Özkonak, Mazı dan Tatlarin.

Derinkuyu sendiri terletak di kota Nevşehir. Kota bawah tanah ini dahulunya digunakan sebagai tempat persembunyian oleh para penduduk dari ancaman penganiayaan dan serangan selama berabad-abad. Kedalaman kota Derinkuyu kurang lebih 85 meter.

Tiap lantai berisikan ruang-ruang yang dipakai oleh penduduk untuk menjalankan aktivitasnya, seperti ruang makan, ruang belajar, hingga gereja pun ada. Walaupun terdiri dari banyak lantai, hanya beberapa lantai saja yang dibuka aksesnya untuk umum.

  • Rumahnya karpet berbahan sutra

Kota Kayseri merupakan produsen benang sutra yang menonjol di antara lokasi lain di Anatolia yang juga memproduksi karpet. Sahabat bisa menyaksikan secara langsung proses produksi benang sutra, Mulai dari kepompong yang dibuka dengan sangat hati-hati, sampai dengan proses penenunan benang hingga akhirnya menjadi syal dan karpet-karpet berbahan eksklusif.

  • Tercium Semerbak Aroma Tembikar

Saat Sahabat berada di Cappadocia pastilah akan mencium semerbak aroma tembikar. Aroma ini berasal dari tempat-tempat pengrajin tembikar yang ada. Ada beragam kerajinan tangan yang dihasilkan dan dijual di sini, seperti peralatan masak, peralatan makan dan hiasan dinding.

 

Sahabat dapat melihat sendiri bahkan terjun langsung untuk praktek membuat pot tembikar di sini dengan bimbingan para ahli. Kalau tembikarnya sudah jadi, bisa Sahabat dijadikan buah tangan untuk dibawa pulang. Menyenangkan, bukan?

Aroma tembikar yang terbakar juga tercium dari hidangan-hidangan Cappadocia yang sebagian besar dimasak dalam pot dan panci tanah liat. Uap yang menyembul dari hidangan yang dimasak berpadu dengan tembikar tanah liat yang terbakar menghasilkan aroma yang begitu khas dan tentunya rasa yang menggugah selera.

Memang benar ya, Sahabat. Banyaknya fakta unik dan menarik yang ada di Cappadocia membuatnya wajib masuk ke dalam daftar destinasi wisata di Turki yang wajib dikunjungi. Wisata Hikmah mempunyai program liburan ke Turki dan salah satu itinerary-nya adalah mengunjungi Cappadocia nih, Sahabat. Yuk, segera hubungi kami dan berlibur bersama!

Yuk WA Mimin Wisata Hikmah 

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *