Mengintip Koleksi Bersejarah Bagi Umat Islam di Istana Topkapi Turki

Istana Topkapi, Peninggalan Usmaniyah yang kisahnya abadi
Istana Topkapi, Peninggalan Usmaniyah yang kisahnya abadi

Sahabat, di Turki, tepatnya Istanbul, ada satu peninggalan bersejarah dari Kesultanan Turki Utsmani yang selalu ramai dikunjungi oleh wisatawan. Bahkan kunjungan setiap tahunnya bisa mencapai 2,5 juta orang per tahun. Situs peninggalan bersejarah tersebut adalah Istana Topkapi.

Istana Topkapi di Turki telah ditetapkan UNESCO sebagai Situs warisan Budaya pada tahun 1985. Di sini, Sahabat dapat melihat langsung koleksi bersejarah bagi Umat Islam. Namun, sebelum mengintip koleksi yang tersimpan di Istana Topkapi, ada baiknya Sahabat mengetahui gambaran umum istana yang sudah Wisata Hikmah rangkum berikut ini ya.

Istana Topkapi Turki, Tetap Kokoh Berdiri Meski Sudah 5 Abad Lamanya

Istana Topkapi, atau disebut juga Topkapi Sarayi dalam Bahasa Turki, mulai dibangun beberapa tahun setelah Sultan Mehmed II berhasil menduduki Konstantinopel. Kemudian, mulai saat inilah Konstantinopel resmi berganti nama menjadi Istanbul.

Pembangunan Istana Topkapi menghabiskan waktu kurang lebih 6 tahun, yaitu sejak 1459 sampai 1465. Istana ini pada awalnya diperuntukkan sebagai kediaman sultan beserta keluarganya. Namun, seiring berjalannya waktu, istana ini juga menjadi pusat administrasi pemerintahan. Terhitung sebanyak 24 Sultan Turki pernah tinggal dan menjalankan kekuasaannya di Istana Topkapi.

Didirikan di atas lahan seluas 700.000 meter persegi (70 hektar), menjadikan Istana Topkapi menduduki urutan kedua istana terluas di dunia setelah Forbidden Castle di China. Di bagian luar, istana ini dikelilingi oleh benteng sepanjang 5 km. Benteng dan dinding istana dengan atap yang bernuansa abu-abu semakin mempertegas kesan megah dan anggun.

Sebelum memasuki istana, Sahabat akan disambut oleh pintu gerbang yang diapit oleh dua menara penjaga. Uniknya, pada dinding bagian atas pintu gerbang, Sahabat akan menjumpai kaligrafi bertuliskan kalimat syahadat dan tughra (sejenis tanda tangan atau cap milik Sultan Turki). Untuk bagian dalam, Istana Topkapi terdiri dari 4 halaman utama dan sejumlah bangunan. Beberapa bangunan tersebut di antaranya kediaman sultan dan keluarga, dapur istana, gudang senjata dan menara penjaga.

Koleksi Bersejarah di Istana Topkapi

Setelah mengetahui gambaran umum mengenai istana, kini saatnya Sahabat mengintip koleksi bersejarah bagi Umat Islam. Sacred Relics merupakan ruang khusus di Istana Topkapi Turki dimana koleksi bersejarah tersebut disimpan. Walaupun harus antre dalam waktu yang cukup lama, ruangan Sacred Relics ini tidak pernah sepi pengunjung.

Sebelum beralih fungsi menjadi museum yang terbuka untuk umum, dulunya ruangan ini adalah ruang pribadi milik sultan. Perlu Sahabat ketahui juga, bagi pengunjung yang bukan beragama Islam, mereka diharuskan untuk mengenakan sarung untuk menutupi kaki dan selendang untuk menutupi kepala (bagi perempuan). Ini merupakan salah satu cara menghormati Islam, sebab disini pulalah tersimpan peninggalan-peninggalan para nabi.

Secara umum, koleksi bersejarah yang tersimpan di Sacred Relics Istana Topkapi dapat dikategorikan menjadi 3 jenis, yaitu:

  • Koleksi Barang-Barang Peninggalan Sultan Turki

Beberapa barang peninggalan dari Sultan Turki Utsmani yang diabadikan di sini diantaranya adalah pakaian, potret lukisan dan peralatan makan. Di Turki terdapat sebuah sebuah tradisi, yaitu ketika para sultan dan pangeran wafat, maka pakaian terakhir yang dikenakan akan diberi label, disimpan, dan dijadikan perbendaharaan istana.

  • Koleksi Barang-Barang Peninggalan Para Nabi dan Para Sahabatnya

Istana Topkapi Turki, menyimpan sejarah Islam | Beyond Vacation

Koleksi kedua inilah yang paling banyak menyita perhatian pengunjung, khususnya pengunjung muslim. Sahabat dapat melihat langsung tongkat Nabi Musa ‘alaihissalam yang kala itu digunakan untuk membelah laut dan pernah berubah menjadi ular untuk mematahkan sihir dari para penyihir pengikut Fir’aun. Terdapat pula pedang Nabi Daud dan sorban Nabi Yusuf ‘alaihimussalam.

Selanjutnya ada beberapa koleksi peninggalan Nabi Muhammad ﷺ, diantaranya berupa jubah yang beliau kenakan, pedang yang digunakan beliau untuk berperang, serta cetakan telapak kaki kanan beliau ketika Mi’raj. Apakah Sahabat tahu? Tak sedikit pengunjung yang dibuat tertegun dan meneteskan air mata ketika melihat jejak-jejak peninggalan Nabi Muhammad ﷺ. Masya Allah, kerinduan yang cukup terobati.

Di sini tersimpan pula barang peninggalan dari keluarga dan sahabat Nabi Muhammad ﷺ, seperti jubah Fatimah Az-Zahra binti Muhammad, pedang Abu Bakar Ash-Shiddiq, pedang Umar bin Khaththab, pedang Utsman bin Affan dan pedang Ali bin Abi Thalib.

  • Koleksi yang Berkaitan dengan Ka’bah

Koleksi berharga berikutnya yang ada di Sacred Relics Istana Topkapi adalah koleksi yang berkaitan dengan Ka’bah. Koleksi tersebut berupa kunci-kunci Ka’bah, kiswah (kain penutup Ka’bah), pembungkus Hajar Aswad dan talang emas. Di ruangan ini, Sahabat akan mendengar lantunan ayat suci Al-Quran yang semakin menambah syahdu suasana.

Sekian banyak koleksi bersejarah dan berharga yang diabadikan di Sacred Relics agaknya cukup menjadi alasan Sahabat harus mengunjungi Istana Topkapi saat berlibur di Turki. Kunjungan bersama Wisata Hikmah tentunya bukan sekadar kunjungan biasa, karena kita akan menggali hikmah dari setiap perjalanan dan tempat yang dikunjungi. Yuk, rencanakan liburan Sahabat bersama kami!

Hubungi Wisata Hikmah Sekarang

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *